Langsung ke konten utama

Terimakasih

Dalam hening tercipta—aku ingin ucapkan terimakasih kepada seluruh yang ada dan pernah ada, orang tua, keluarga, dan teman teman yang kerap kali berjumpa lalu pergi meninggalkan cerita ataupun dia yang mewarnai hati baik pada saat jatuh cinta maupun terluka karna patah hati semata. Aku menyadari dari setiap kejadian, bukanlah hanya sebuah kebetulan semata, melainkan takdir yang memeluk setiap kehidupan, dari lubuk hati yang dalam, aku ingin ucapkan terima kasih telah mengajari untuk tetap hidup dan tumbuh; untuk tetap rapuh; jatuh dan kembali bangkit menyeluruh, aku sadar dalam hidup singgah dan pergi adalah suatu kemestian bahkan siklus hidup yang tak mungkin terlewatkan atau bahkan tertinggal. Aku sadar apa yang aku inginkan tak semestinya tercapai; sebab manusia hidup hanya sebatas kebutuhan dan kecukupan. Dan aku pula sadar apa yang menjadi milik kita—tak akan mungkin hilang dan tenggelam. Dan dari kalian aku belajar; hidup adalah suatu kemestian berdiri dikaki sendiri. Terimakasih.


Komentar